Thursday, August 22, 2024

Pilihan kebijakan penguasa. Kedzaliman kita lawan.

Saat ini sdg ramai ttg putusan MK yg menurunkan threshold unt pilkada. Ada hal2 yg detil dan spesifik yg tdk kita bahas di sini.

DPR mengatakan putusan MK multi tafsir. 

Bagi banyak orang, temasuk banyak ahli, juga orang awam menggunakan akal sehat setelah menyimak putusan tsb: threshold diturunkan (Tafsir 1).

DPR (partai2 yg punya kursi di DPR), bagi mereka threshold bagi diri mereka tetap (Tafsir 2). Artinya mereka tdk mau diberi kesempatan yg lbh longgar dg diturunkan threshold. Suatu logika yg aneh, diberi kesempatan namun tdk mau.

Sedangkan salah satu isu yg banyak diperjuangkan banyak fihak adalah bagaimana agar pemilu, pilkada semakin banyak pilihan calon. Oleh krn itu threshold mesti diturunkan. Artinya semakin kecil cengkeraman parpol2 unt menentukan calon. Lebih memungkinan para calon tdk harus dg mahar dan tersandera krn biaya yg sangat tinggi.

Maka kita lawan DPR yg telah berakrobat merumuskan/memilih Tafsir 2 tsb.

Hadits Al-Arbain An-Nawawiyah #34

عَنْ أَبِي سَعِيْدٍ الخُدْرِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ ﷺ يَقُوْلُ: «مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَراً فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ، فَإِنْ لَمْ يَستَطِعْ فَبِلِسَانِهِ، فَإِنْ لَمْ يَستَطِعْ فَبِقَلْبِهِ وَذَلِكَ أَضْعَفُ الإِيْمَانِ» رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa dari kalian melihat kemungkaran, ubahlah dengan tangannya. Jika tidak bisa, ubahlah dengan lisannya. Jika tidak bisa, ingkarilah dengan hatinya, dan itu merupakan selemah-lemahnya iman.” (HR. Muslim) [HR. Muslim, no. 49]

Sumber https://rumaysho.com/23958-hadits-arbain-34-mengubah-kemungkaran.html