Thursday, March 4, 2010

Apa yang dicari?

Seorang mahasiswa baru S3 di MMU Malaysia diminta oleh pembimbingnya yang profesor penuh dan sudah senior untuk mengerjakan penelitian yang tidak terkait langsung dengan bidang mahasiswa tsb., (Proyek sang profesor?) Mahasiswa disuruh kerja sendiri, tanpa partner. Enam bulan kemudian diminta nulis dan dikirim ke jurnal level 1 (!). Hasilnya bisa ditebak: ditolak. Ini salah satu protret buram pendidikan di Malaysia. Semoga hanya sebuah kasus langka saja.

Dari teman yg sedang S3 di UPM Malaysia ".. disini dosen2 sangat mentargetkan publish paper... paper kita sbg tugas kuliah, akan mereka tambah2kan sedikit. kemudian dia cantumkan nama dia sbg penulis pertama dipaper tsb.." (maaf bu, semoga tidak keberatan saya copy di halaman ini, terimakasih) Ada dua keanehan: tulis nama sendiri sebagai penulis pertama, dan utamakan kuantitas dibanding kualitas.